NASIONALXPOS TV, KABUPATEN TANGERANG,– Gelam Jaya, Kecamatan Pasarkemis, menjadi sorotan pada Minggu (23/2/2025), ketika pesta hiburan malam yang digelar oleh Amelia Nada menghadirkan suasana yang tidak nyaman bagi warga setempat. Acara yang didominasi oleh alunan musik dangdut ini diduga menjadi ajang penyebaran minuman keras, menarik perhatian publik dan memicu kekhawatiran.
Tukang Cai dan Penjualan Minuman Keras
Pantauan di lokasi mengungkapkan bahwa ada indikasi pengedar minuman keras memanfaatkan wanita-wanita berpakaian seksi, dikenal sebagai Tukang Cai (TKC), untuk menarik perhatian pengunjung, khususnya pria. Fenomena ini semakin memperburuk citra acara dan menambah ketidaknyamanan warga yang khawatir akan potensi keributan dan gangguan keamanan.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, hiburan seperti ini sangat meresahkan. Keributan sering kali terjadi, bahkan menimbulkan korban. Dengan menjelang bulan Ramadhan, keresahan ini semakin dirasakan.
Tindakan Warga dan Harapan untuk Keamanan
Warga setempat telah melaporkan kegiatan tersebut kepada pihak berwenang, namun hingga kini acara tersebut tetap berlangsung dan bahkan semakin ramai.
“Kami berharap agar pihak berwenang segera mengambil tindakan tegas,” ungkap seorang warga lain, menegaskan pentingnya menjaga keamanan lingkungan.
Warga juga meminta kepada Polsek Pasar Kemis untuk menindaklanjuti keluhan ini.
“Kami mohon agar kegiatan ini dihentikan, karena dapat berdampak buruk bagi masyarakat dan menciptakan suasana yang tidak aman,” tambahnya.
Suara Warga yang Harus Didengar
Dengan suara warga yang kian menggema, harapan untuk menertibkan situasi ini jelas semakin mendesak. Acara hiburan malam seharusnya menjadi momen bersenang-senang, bukan sumber keresahan bagi masyarakat. Diharapkan, pihak berwenang dapat segera bertindak demi keamanan dan kenyamanan lingkungan Gelam Jaya. (Red)