NASIONALXPOS TV, BEKASI – Ribuan pencari kerja tumpah ruah di Gedung Serbaguna Presiden University, Selasa (27/5/2025), dalam ajang Job Fair Kabupaten Bekasi. Sejak pukul 09.00 WIB, lautan manusia terlihat mengantre demi satu tujuan: mendapatkan pekerjaan impian dari salah satu dari lebih dari 30 perusahaan yang membuka lowongan di lokasi.
Namun, semangat tinggi para peserta berubah menjadi kekacauan. Padatnya lokasi membuat banyak pengunjung kelelahan, bahkan puluhan di antaranya dilaporkan pingsan karena sesak napas dan tidak kuat berdiri terlalu lama. Sejumlah korban harus dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Kami datang sejak subuh, tapi begitu masuk, semua penuh. Tidak ada tempat duduk, apalagi air minum. Panas dan sesak sekali,” ujar Rizky, salah satu peserta, yang terlihat masih lemas saat diwawancarai.
Ironisnya, fasilitas kesehatan darurat yang seharusnya menjadi standar dalam acara sebesar ini, nyaris tak terlihat. Banyak peserta dan keluarga korban mengecam kurangnya kesiapan panitia dalam mengantisipasi lonjakan pengunjung.
“Kalau mereka tahu bakal seramai ini, harusnya ada lebih banyak petugas medis, tenda istirahat, dan ventilasi yang baik. Ini bisa bahaya,” tambah seorang ibu yang mengantar anaknya melamar kerja.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak panitia belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden yang terjadi. Meski begitu, acara tetap berjalan dengan puluhan perusahaan yang tetap membuka peluang kerja bagi warga Bekasi dan sekitarnya.
Peristiwa ini menjadi potret dua sisi: antusiasme luar biasa masyarakat terhadap lapangan kerja, dan catatan penting soal pentingnya manajemen kerumunan dan fasilitas pendukung dalam acara publik. Semoga ke depan, antusiasme rakyat tak kembali berujung pada korban.
(Laporan: Usnito | NasionalXpos.co.id)